Minggu, 19 September 2010

Mengenal Diri Sebagai Makluk Bodoh
oleh Alang Alang Kumitir pada 10 Juli 2010 jam 11:44
Dikehidupan pasti tidak ada manusia yang sempurna. Karena pasti memiliki kekurangan walau sekecil apapun. Maka berlomba lombalah pada diri agar menjadi lebih baik. Karena dengan ini kita akan mawas diri. Entah dari kurang kita atau angkuh kita.

Sekeras kerasnya orang dia masih memiliki hati. Walaupun hati itu kadang sangatlah tipis dan tertutup watak atau ego. Maka bukalah dengan kesantunan dalam menyadari bahwa kita adalah bodoh. Karena dengan ini kita merasakan lemahnya diri dari atas segala-Nya.

Menganggap diri pada wujud sempurna adalah ingkar dan melahirkan sombong. Maka itu jadikan tiap kekurangan jadi pewujud penyempurna. Seperti menjadikan diri sebagai air yang mampu menempatkan kekurangan dengan rata. Pelan pelan pasti ada pemikiran kumau belajar dan kumau tahu. Dan dasar inilah bodoh kita jadi plus buat diri dalam membangun. Karena itu kitapun tetap waspada dan rendah diri.

Dari hal inilah maka wujud peraturan tetap dibentuk. Agar pada jalannya kita tahu apakah arti dari hak dan kewajiban. Bukankah kadang kita tahu kita punya hak atas waktu dan kitapun punya kewajiban atas waktu. Dari bentuk menjalani dan menerima jalan. Jadi harapkan kita mampu mau jadi orang yang menerima tapi juga mau memberi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar